Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2022

KYA KYA DIHIDUPKAN LAGI

Gambar
 Inisiator dari kya-kya kembang Jepun adalah Dahlan Iskan dengan Jawa posnya. Maksudnya adalah untuk menghidupkan wilayah Surabaya utara khususnya di jalan kembang Jepun. Seperti kita ketahui di jalan kembang Jepun ini pada siang hari termasuk kawasan perdagangan, dimana peredaran ekonominya yang cukup besar.  LAMPION KHAS TIONGHOA  Sementara malam hari adalah sangat sepi sehingga ide daripada Dahlan Iskan dengan Jawa posnya waktu itu didukung juga oleh Pemkot Surabaya di mana walikotanya waktu itu adalah ibu Tri Rismaharini, namun kya-kya yang ada di Kembang jepun tidak bertahan lama akhirnya padam dengan sendirinya.   NUANSA ETNIS TIONGHOA  Sekarang di era walikota Cahyadi kya - kya  dihidupkan kembali sebagai upaya mengangkat kembali perekonomian rakyat yang sempat terpuruk oleh pandemi Covid 19. Sebagai kota pluralisme Surabaya memang banyak dihuni oleh berbagai etnis dan suku bangsa, sehingga tidak mengherankan bila di satu kawasan ada yang bernuansa etnis tertentu. Kya Kya kemban