SURABAYA SEBAGAI KOTA PLURALISME
Surabaya sebagai kota terbesar kedua setelah Jakarta sudah pasti menjadi tujuan utama bagi masyarakat luarkota dan juga masyarakat lain provinsi untuk mencari pekerjaan maupun yang melanjutkan pendidikan. Surabaya tidak hanya dihuni oleh suku Jawa, banyak suku yang berbaur di kota ini, ada Sunda, Padang, Papua, Banjarmasin, Ambon dan juga Madura yang paling banyak khususnya di kawasan Surabaya Utara. Tidak mengherankan bila kota ini jadi tujuan, sejak jaman kerajaan sampai masa penjajahan kota ini sangat strategis karena letak geografisnya yang dekat pantai sehingga menjadikan kota pelabuhan ini menjadi salah satu pintu masuk perdagangan. Daerah perdagangan di wilayah Utara Surabaya seperti di kembang Jepun dan pasar atom banyak dihuni etnis China , di sekitar masjid Ampel kebanyakan orang orang Arab. Sementara di pasar Pabean mereka berbagi lapak, orang China banyak yang berjualan kain dan sembako, orang Arab berjualan jilbab dan perlengkapan solat, orang Madura dan Ja